MARCH 15, 2015 YONASUKMALARA
Sudah berapa kali aku katakan betapa kecewanya aku, serta masih? Tapi apa yang bisa kulakukan. Hidup nggak mudah bagi sebagian orang dan aku mengerti mengapa ada yang memilih bunuh diri.
Alasan dan pilihan buruk.
Tidak seburuk itu bila kaulah yang berada di tempatnya.
Orang-orang boleh bilang bukan hidup bila tidak ada riak dan goncangan. Mereka bisa saja menyalahkan yang tidak sanggup dan menyerah kalah. Ya, memang mereka pecundang pengecut.
Meski begitu mereka tetap manusia terlepas dari apapun pilihan mereka pada akhirnya.
Karena untuk hidup, manusia butuh keberanian. Berani menghadapi masalah. Berani menjalani hari yang sulit. Berani melangkah meskipun sebelumnya telah melakukan kesalahan yang tak termaafkan. Berani untuk tetap hidup walaupun hidup itu sendiri tidak begitu indah dan pantas untuk dipertahankan.
Lalu apa yang berharga? Apa yang dapat mereka jadikan pegangan?
Harapan akan selalu ada bagi mereka yang percaya.
Sekali lagi, untuk yang terakhir kali percaya bahwa Tuhan lebih mencintai kehidupan. Jadi tetaplah hidup selama itu mungkin.
Nantinya setelah semua kesulitan ini berlalu, orang-orang yang paling kesepian yang menjadi orang baik hati. Hanya mereka yang paling terluka yang senyumnya menyentuh. Dan mereka yang rusak jiwanya yang kelak menjadi paling bijaksana. Karena mereka tau dengan pasti dan tidak ingin orang lain merasakan penderitaan seperti yang pernah mereka alami.
Jadi hiduplah untuk 5 menit kedepan, sejam kemudian dan esoknya. Dan bila masih memikirkan tentang mengakhirinya, ingatlah untuk tidak melakukan hari ini tetapi besok dan besoknya lagi. Sampai kematian sendiri yang datang, karena memang tiap jiwa pasti akan mati suatu saat nanti. Namun jangan sekarang, jangan karena alasan lelah dan lemah.
dikutip dari Wordpres: https://yonasukmalara.wordpress.com/2015/03/15/kepada-mereka-yang-hatinya-sedang-lemah-bertahanlah-5-menit/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar